Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) Kesehatan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. Program ini memberikan akses layanan kesehatan bagi jutaan rakyat, terutama mereka yang sebelumnya kesulitan menjangkau layanan kesehatan yang memadai.
Namun, seiring berjalannya waktu, sistem kelas dalam BPJS Kesehatan menuai kritik dan dianggap tidak adil. Hal ini mendorong pemerintah untuk memberlakukan sistem baru, yaitu Kelas Rawat Inap Standar (KRIS), yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2024.
Yuk, cari tahu lebih dalam tentang BPJS dan KRIS, termasuk perbedaan mendasar di antara keduanya, serta dampaknya bagi peserta.
Apa itu BPJS Kesehatan?
BPJS Kesehatan adalah program jaminan kesehatan nasional yang diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia. Program ini bertujuan untuk memberikan akses layanan kesehatan yang komprehensif dan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia, dengan membayar iuran secara berkala.
Bagaimana Sistem Kelas dalam BPJS Kesehatan Bekerja?
Sebelum KRIS diberlakukan, BPJS Kesehatan menerapkan sistem kelas, di mana peserta dibagi menjadi 3 kelas, yaitu:
- Kelas 1: Mendapatkan fasilitas kamar dengan 1 tempat tidur, dokter spesialis, dan pilihan rumah sakit yang lebih luas.
- Kelas 2: Mendapatkan fasilitas kamar dengan 2-3 tempat tidur, dokter spesialis, dan pilihan rumah sakit yang lebih terbatas.
- Kelas 3: Mendapatkan fasilitas kamar dengan 4-6 tempat tidur, dokter umum, dan pilihan rumah sakit yang paling terbatas.
Sistem kelas ini dikritik karena dianggap tidak adil dan diskriminatif. Peserta dengan kelas yang lebih rendah sering kali harus antre lebih lama dan mendapatkan pelayanan yang kurang optimal.
Apa itu KRIS?
KRIS adalah sistem baru dalam BPJS Kesehatan yang menstandarisasi layanan rawat inap bagi seluruh peserta. Dengan KRIS, semua peserta akan mendapatkan:
- Kamar dengan maksimal 4 tempat tidur
- Dokter spesialis
- Standar pelayanan yang sama di semua rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan
Diharapkan KRIS dapat memberikan keadilan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi seluruh peserta BPJS.
Perbedaan Utama BPJS dan KRIS
Secara sederhana perbedaan BPJS dan KRIS bisa dibandingkan seperti berikut.
Aspek | BPJS Kesehatan | KRIS |
---|---|---|
Sistem kelas | Terdapat 3 kelas (1, 2, dan 3) | Tidak ada kelas |
Fasilitas rawat inap | Berbeda-beda tergantung kelas | Standar untuk semua peserta |
Pilihan rumah sakit | Lebih luas untuk kelas 1 dan 2 | Sama untuk semua peserta |
Pelayanan medis | Berbeda-beda tergantung kelas | Standar untuk semua peserta |
Dampak KRIS bagi Peserta BPJS
KRIS diharapkan membawa dampak positif bagi peserta BPJS, antara lain:
- Menghilangkan kesenjangan: Semua peserta mendapatkan standar pelayanan yang sama, tanpa ada perbedaan kelas.
- Meningkatkan kualitas pelayanan: Standar pelayanan yang lebih tinggi di semua rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
- Meningkatkan efisiensi: Menghapuskan prioritas berdasar kelas yang berdampak menjadi antrian panjang, sehingga meningkatkan efisiensi sistem BPJS Kesehatan.
- Meningkatkan kepuasan peserta: Peserta diharapkan lebih puas dengan pelayanan yang mereka terima.
Tantangan Implementasi KRIS
Meskipun KRIS memiliki banyak potensi manfaat, masih terdapat beberapa tantangan dalam implementasinya, antara lain:
- Kesiapan rumah sakit: Memastikan semua rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan siap memenuhi standar KRIS.
- Pembiayaan: Menentukan besaran iuran yang adil dan terjangkau bagi semua peserta.
- Sosialisasi: Memberikan informasi yang jelas dan lengkap kepada peserta tentang KRIS.
Kesimpulan
KRIS menandakan babak baru dalam sejarah BPJS Kesehatan, membawa harapan akan keadilan dan kualitas layanan kesehatan yang lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia.
Namun, di tengah perubahan ini, pengelolaan payroll karyawan juga harus beradaptasi dengan segala kemungkinan perubahan skema iuran. HRMLabs mempermudah penghitungan gaji dan memastikan kepatuhan terhadap kebijakan terbaru, termasuk KRIS. Dengan HRMLabs, Anda dapat:
- Menghitung gaji secara otomatis dan akurat, termasuk tunjangan BPJS Kesehatan.
- Mengelola payroll dengan mudah dan efisien.
- Selalu update dengan kebijakan terbaru
- Menghemat waktu dan tenaga Anda, sehingga Anda dapat fokus pada hal yang lebih penting.
Optimalkan proses penggajian dan hindari masalah administratif, manfaatkan HRMLabs sebagai solusi yang cerdas dan andal.