Pengambilan kehadiran adalah salah satu prioritas utama bagi banyak pemilik bisnis. Itu membuat departemen HRD lebih mudah untuk menjadwalkan cuti tahunan dan mengidentifikasi masalah kehadiran. Selain itu, menjaga catatan kehadiran yang baik sangat penting untuk membantu perusahaan, terutama departemen HRD, untuk melacak ketidakhadiran dan menguranginya. Kehadiran juga membantu perusahaan untuk mematuhi peraturan pemerintah mengenai jam kerja dan lembur.
Ada banyak cara berbeda untuk mencatat kehadiran karyawan, termasuk:
- Memasukkan jam kerja karyawan secara manual ke dalam spreadsheet
- Kartu swipe
- Pemindaian sidik jari dan retina
- Melacak karyawan melalui sistem GPS
- Daftar kehadiran tradisional
- Pemindaian QR code
Sekarang, kamu mungkin terbiasa dengan cara-cara untuk mencatat kehadiran karyawan kecuali dengan QR code. Bagaimana tepatnya ini bekerja dan mengapa ini dapat membuat pengambilan kehadiran lebih efisien?
QR Code Untuk Pengambilan Kehadiran
Metode ini memberikan pendekatan sederhana untuk menangani kehadiran karyawan. Pada dasarnya, karyawan menggunakan smartphone mereka sendiri untuk memindai QR code yang telah disediakan saat mereka datang bekerja untuk check-in absensi. Ketika mereka selesai bekerja, mereka perlu memindai lagi untuk check-out dari pekerjaan.
Berikut adalah manfaat utama menggunakan QR code untuk melacak kehadiran:
- Perakitan dan Pembongkaran yang Mudah: Sumber daya seperti uang, tenaga kerja, alat tulis, dan waktu dihabiskan secara signifikan untuk menyiapkan dan membongkar meja kehadiran untuk check-in. Dengan QR code, ini dikurangi setidaknya sepersepuluh. Sistem QR code menggunakan lebih sedikit waktu untuk check-in dan lebih sedikit staf untuk mengaturnya. Lebih lanjut, karyawan lebih mudah untuk menggunakan smartphone sebagai pemindai QR code melalui aplikasi. Perusahaan tidak perlu benar-benar khawatir tentang menata laptop, anggota staf, dan alat tulis untuk mencatat kehadiran.
- Persiapan Sederhana: Karena pemindai QR code smartphone sederhana dan mudah digunakan, tidak perlu pelatihan khusus untuk karyawan. Departemen HRD hanya perlu membuat dan menempatkan QR code di pintu masuk. Laptop juga tidak diperlukan untuk memasukkan detail kehadiran dan mengonfirmasi nama.
- Pengambilan Kehadiran Lebih Cepat: Teknologi QR code hanya membutuhkan beberapa detik per karyawan untuk check-in.
- Tidak Butuh Listrik: Sebagian besar meja kehadiran membutuhkan internet dan charger agar laptop berfungsi dengan baik. Pemindai QR code yang menggunakan aplikasi seluler di smartphone tidak membutuhkan listrik untuk memindai kode.
- Sedikit Limbah Kertas: Ya, QR code juga merupakan solusi ramah lingkungan. Karena departemen HRD tidak perlu menggunakan banyak kertas untuk mencatat kehadiran karyawan. Seluruh data kehadiran akan disimpan di cloud online. Data ini dapat diakses kapan saja.
Bagaimana Mendapatkan Software Manajemen Kehadiran?
QR code untuk manajemen kehadiran juga lebih efisien. Mereka bekerja dengan Software Manajemen Sumber Daya Manusia (HRMS) untuk melacak kehadiran karyawan. Karyawan hanya perlu memindai QR code yang sudah tersedia menggunakan smartphone mereka untuk check-in atau check-out.
HRMLabs menyediakan pencatatan kehadiran dengan QR code sehingga memungkinkan perusahaan untuk mencatat kehadiran karyawan secara lebih cepat dan hemat. Pencatatan kehadiran dengan QR code bisa digunakan di berbagai kantor mulai dari kantor pusat sampai kantor cabang dan semua data kehadiran akan tersimpan di satu platform tersentralisasi.
Hubungi kami disini untuk menjadwalkan demo gratis.
