Apa itu self-employed?
Berdasarkan Investopedia, self-employed tidak bekerja untuk perusahaan tertentu yang memberi mereka gaji yang konsisten. Mereka memperoleh penghasilan dengan bekerja sama dengan perdagangan atau bisnis secara langsung. Dalam kebanyakan kasus, orang yang memberi bayaran kepada self-employed tidak akan memotong pajak, sehingga mereka harus menghitungnya sendiri.
Self-employed dapat bekerja dengan orang lain tetapi mereka tidak memiliki bos melainkan hanya klien. Jika proyek mereka sukses besar, tidak menutup kemungkinan proyek tersebut berkembang menjadi bisnis yang lebih besar dengan banyak karyawan. Beberapa orang berpendapat bahwa semua self-employed adalah wiraswasta yang bekerja untuk dirinya sendiri, meskipun tidak semua wiraswasta adalah self-employed.
Beberapa diantaranya adalah penulis, pedagang, investor, pengacara, sales, dan agen asuransi.
Apa keuntungannya?
- Jam kerja fleksibel
Karena mereka tidak menandatangani kontrak dengan perusahaan mana pun, mereka memiliki jam kerja yang sangat fleksibel. Mereka juga dapat menentukan jadwal mereka sendiri. - Mengikuti passion
Mereka memiliki kebebasan total sehingga mereka dapat bekerja sesuai dengan passion mereka. - Upah yang adil
Beberapa karyawan bisa mendapatkan gaji yang tidak sesuai dari perusahaannya. Jumlah gaji mereka tidak sebanding dengan kerja keras mereka. Sedangkan self-employed biasanya mendapatkan upah yang sesuai dengan kerja kerasnya.
Bagaimana Menjadi Seorang Self-employed yang Baik?
Pilih pangsa pasar dan persempit
Sebagai self-employed, kamu perlu memilih pangsa pasar tertentu. Pertimbangkan pertanyaan-pertanyaan ini: Apa bidang yang menjadi fokusmu? Apa masalah yang akan dipecahkan oleh produk atau layanan yang kamu sediakan? Pengetahuan dan pengalaman apa yang sudah kamu miliki yang dapat digunakan untuk bisnis?
Praktikkan bagaimana cara orang lain menjadi produktif
Itu tidak berarti kamu harus sepenuhnya mengikuti sistem orang lain. Namun, kamu harus menyadari bagaimana orang lain dapat menyelesaikan suatu pekerjaan secara efisien. Kemudian, cobalah untuk menemukan bagian yang pasti akan bekerja untukmu.
Tetapkan tujuanmu
Tetapkan tujuan spesifik dan patuhi tujuan tersebut. Tujuan yang ingin dicapai dapat berupa berapa banyak item/layanan yang kamu rencanakan terjual di bulan atau tahun pertama, bagaimana mendekati pasar, apa yang akan kamu lakukan jika tidak ada item atau layanan yang terjual, dan strategi pemasaran apa yang akan digunakan.
Pelajari manajemen uang
Pada dasarnya, hal ini berarti satu hal: pastikan uang yang kamu hasilkan lebih banyak daripada uang yang kamu keluarkan selama periode tertentu. Jika kamu tidak dapat mengatur keuanganmu sendiri, maka hal itu akan menjadi tantangan yang hampir tidak dapat diatasi.
Mungkin terdengar sulit, tapi patut dicoba loh!
Semoga berhasil!